Passionnya masih tetap, ngebaking-motret-nulis-jahit... waktunya masih juga tetap 24 jam, tapi kesibukannya kok serasa makin bertambah padahal anak-anak sudah mulai menginjak remaja. Time flies so fast...ada banyak PR yang harus diprioritaskan.
Ceritanya nyempatkan lagi berkencan dengan mesin jahit, di sela-sela kesibukan. Apalagi teringat dapat hibah kain perca banyak dari seorang wanita salehah yang sudah kuanggap seperti saudara. Serasa ada amanah agar hibah tsb bernilai pahala, artinya saya harus mengeksekusinya, jangan biarkan teronggok apalagi terhempaskan wwkkk...
Jahit-jahit simpel bikin tote bag sederhana. Coba padu padan kain, ngemiks biar nampak cantik itu ternyata nggak mudah. Mau dikombinasi vertikal ataupun horizontal juga mesti mikir.
Tote bag ini saya kasih zipper, biar aman barang-barang yang dibawa nggak mudah mencolot yaa. Ukuran tasnya mengikuti lebar kain yang tersedia. Jadi saya nggak bikin pola khusus.
Taraaa... itu dia hasilnya. Karya tersebut kupersembahkan untuk rumah kreativitasku di Bosphorus Craft. Tepatnya tempat saya menuangkan ide-ide ngecraft, bikin tas, pouch, dompet dkk. Bikinnya masih moody yaa... kalo pas sempat ya bikin, nggak sempat atau pas nggak mood ya nggak bikin deh 😄
Lah ini motonya juga lagi males ngeluarin tripod dan DSLR. Snapshot saja pake kamera HP, background putihnya comot kerudung yang ada di jemuran 😆
Semoga karya sederhanaku tadi bisa menginspirasi kalian yang ingin berkreasi dari bahan perca.